Kamis 11 April
2019, KPPN Barabai memberikan sosialisasi penggunaan Kartu Kredit Pemerintah
(KKP) kepada seluruh satuan kerja di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Acara
diprakarsai oleh Bank BRI Cabang Kandangan bertempat di Aula Kantor Camat
Kandangan.
Acara dihadiri
oleh 30 Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) satuan kerja atau yang mewakili di
wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Sosialisasi KKP
di Kandangan ini merupakan rangkaian terakhir, dimana sosialisasi dengan
satker-satker diwilayah HST dan Tapin telah lebih dulu diadakan pada Bulan
Maret 2019.
Acara diawali
sambutan oleh Pemimpin Cabang Bank BRI Kandangan, Bapak M. Arief Prabowo,
menyampaikan bahwa “Bank BRI siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada para
Satuan Kerja dalam rangka pembuatan KKP”.
Dalam
sambutannya, Kepala KPPN Barabai Dayu Rusanto menyampaikan bahwa “Kami
berterima kasih kepada Bank BRI Cabang Kandangan karena telah memprakarsai
acara sosialisasi ini, acara ini sangat penting karena berdasarkan PMK Nomor
196/PMK.05/2018 maka KKP akan diterapkan secara penuh mulai tanggal 1 Juli 2019
dan seluruh satker harus memiliki KKP untuk membelanjakan anggaran yang
dikelolanya. Hal ini merupakan amanah dari instruksi Pemerintah untuk
memasyarakatkan Gerakan Non Tunai, dan di wilayah HSS baru 1 (satu) satker yang
memiliki KKP yaitu MAN 1 Kandangan.”
KKP yang telah
diujicobakan sejak akhir 2017 merupakan cara pembayaran non tunai yang harus
dimiliki oleh setiap satuan kerja yang didanai oleh APBN, banyak manfaat yang
akan dinikmati oleh satker dengan menggunakan KKP tersebut, pertama sisi
keamanan, terutama untuk risiko kehilangan dan kriminalitas, petugas satker
tidak perlu membawa uang tunai jika hendak berbelanja keperluan kantornya,
cukup dengan KKP maka pembayaran dapat dilakukan sepanjang pada toko/swalayan
tersebut ada mesin gesek EDC-nya (electronic data capture),
Kedua dari sisi
efisiensi dan efektivitas, dalam hal perjalanan dinas satker tidak perlu
kesulitan membawa uang tunai karena untuk biaya penginapan dan tiket sudah
dapat dibayarkan dengan KKP dari mana saja menggunakan gadget yang terhubung
secara internet dengan agen-agen perjalanan/hotel secara online.
Ketiga dari sisi
akuntabilitas, dengan KKP maka setiap satu rupiah pengeluaran satker, baik
untuk belanja keperluan kantor maupun perjalanan dinas akan dapat
dipertanggungjawabkan secara pasti.
Dan keempat dari
sisi keuangan Negara, dengan KKP akan mengurangi idle cash yang ada di Rekening Bendahara Satker sehingga dapat
digunakan untuk membiayai belanja Negara lainnya yang lebih prioritas pada
suatu periode tertentu.
Dalam sesi tanya
jawab terdapat pertanyaan seputar perpajakan, biaya charge, biaya bulanan KKP
yang dapat dijawab oleh para narasumber dengan baik dan juga penyampaian
testimoni dari pihak MAN 1 Kandangan yang telah menggunakan KKP sejak
pertengahan Tahun 2018.
Sebagai penutup
Dayu Rusanto menegaskan bahwa “Sosialisasi ini tidak akan berdaya guna dan
berhasil guna tanpa peran aktif para Kuasa Pengguna Anggaran untuk segera
membuat KKP bekerja sama dengan Bank tempat dibukanya Rekening Bendahara satker
tersebut, serta meminta kepada BRI Cabang Kandangan untuk memperbanyak gerai EDC dan merchant-nya agar dapat memperbanyak pilihan tempat berbelanja
menggunakan KKP satker diwilayah Hulu Sungai Selatan”.
Hai teman
BalasHapusNama saya Asep Darjat.
Saya orang Indonesia, Dari Jakarta
Saya sangat senang dan sangat berterima kasih kepada Ibu Deborah Avant. Saya baru saja mendapatkan pinjaman saya dan cepat, aman, dan 100% sah. Anda juga bisa mendapatkan milik Anda. Kirim email kepadanya jika Anda membutuhkan pinjaman dalam bentuk apa pun melalui
email: avantloanson@gmail.com
WhatsApp: +6281334785906
Selamat siang untuk semuanya, nama saya Steven Nesty Binti, saya ingin membagikan kesaksian hidup saya yang sebenarnya di sini di platform ini agar semua pencari pinjaman berhati-hati dengan pemberi pinjaman di internet
BalasHapusSetelah beberapa lama mencoba mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan terus ditolak, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman online tetapi saya ditipu dan kehilangan Rp10,7 juta, untuk seorang pria di Afrika.
Saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman, sehingga saya berdiskusi dengan teman saya Bu Tieka Melawati (tiemelaw@gmail.com) yang kemudian memperkenalkan saya dengan Bu Deborah, Manajer Kantor Pinjaman AVANT, sehingga teman saya meminta saya untuk memproses pinjaman saya dengan Nyonya Deborah. Jadi saya menghubungi Bu Deborah melalui email: (avantloanson@gmail.com) dan juga di WhatsApp: +6281334785906
Saya mengajukan pinjaman Rp 380 juta dengan tingkat bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa tekanan dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pengalihan pinjaman tersebut, Saya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari satu setengah jam, uang pinjaman saya dimasukkan ke rekening bank saya.
Saya pikir itu bercanda sampai saya menerima telepon dari bank saya bahwa rekening saya sudah dikreditkan Rp380 juta. Saya sangat senang akhirnya Tuhan menjawab doa-doa saya dan Dia telah memberikan keinginan hati saya.
Semoga Tuhan memberkati Bu Deborah untuk memberikan kehidupan yang adil bagi saya, maka dari itu saya berpesan kepada siapapun yang berminat mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Bu Deborah melalui email: (avantloanson@gmail.com)
atau melalui
WhatsApp: +6281334785906 untuk pinjaman Anda
Akhirnya, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Anda semua karena telah meluangkan waktu untuk membaca kesaksian sejati hidup saya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa kepada Tuhan untuk melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda. Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: (nestybintisteven@gmail.com) Salam